My Picture

Some text here.

More about me»

Sekantung darah untuk mereka


Sadar aku untuk berbagi, meskipun hanya setetes darah yang kuberi. Sakitnya jarum yang ditusukkan kekulit dan dagingku tak seberapa jika dibandingkan dengan senyum simpul yang nantiny kan kulihat diwajah mereka. Saat itu aq datang kerumah sakit yang tak jauh dari kampus ku, bersama kawan-kawan yang juga bertujuan untuk dapat melihat senyum mereka. Awalnya rasa takut itu menghampiri ku sesaat, namun ketika melihat banyaknya antusias orang-orang yang satu tujuan dengan kami, rasa itu perlahan-lahan hilang. Aku tak mengenal orang-orang yang juga datang ketempat ini dan mereka pun pastinya pula tak mengenalku. Tapi kami saling mengenal dalam hal memberi harapan bagi mereka. Hanya sekantung darah yang diberikan akan menyelamatkan jiwa seseorang. Satu persatu kami pun di panggil untuk melakukan ritual yang tidak terlalu rumit, menurutku. Lengan yang akan di suntikkan jarum diukur tensi lalu tangan harus di kepal dan diolesi alkohol dan cuss. . . . Aku rasa bunyinya seperti itu. . . Maksa!!! Mungkin rasa sakit akan sedikit mengganggu tapi aku mencoba memejamkan mata dan aku mencoba mengalihkan pikiranku dengan memikirkan hal lain. Tebak!!! Bukan menghayal yang enggak2 ya? YupPs. . . That's right, wajah lucu sponge bob sedikit mengalihkan perhatian ku dari jarum suntik yang sebesar sedotan aqua. . . Setelah 10 menit ritual pun berakhir. Kurang lebih 1 liter darah telah terkumpul. Eitss jangan langsung kabur dulu, tunggu sebentar untuk ritual yang terakhir yaitu pencabutan jarum suntik, g terlalu rumit juga sih tapi yang pasti aku juga gak ngerti apa yang di lakuin sama mbak2nya' seingat dan yang ku tahu setelah pencabutan jarum suntik itu selesai tangan bekas suntikan di olesi alkohol dan di tempel plester dan harus diapit terlebih dahulu. Barulah boleh beranjak dari tempat ritual. Ummh, , , sebenarnya ad satu lagi ritual yang sangat penting loh yang gak boleh dilewatkan, yaitu makan cemilan yang sudah disediakan disitu ada pop mie, telor, air aqua dan susu kotak kacang ijo hehehe yah, setelah sekelumit ritual yang cukup panjang membuat aku sedikit lemas nah!! Itulah fungsi para cemilan itu di sediakan. Jangan lupa kembali lagi tanggal 9 April yaaa!!
0 komentar:
Posting Komentar

Living in a Colourful of Colourless Ocean

Blog Archive

George Orwell

"Who Controls The Past Control The Future, Who Controls The Present Control The Past"
Mai Roza HR. Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts

About Me

Foto Saya
Oza
Do you really wanna know me? really? are you sure? okay.... I'm gonna tell you a lil bit about me. I'm just a chaos and distractible girl. I'd love to randomly post anything which distracts me. So, my post could be a sad, gloomy, cheerful, cheesy, fashionable, messy, creative or stuck writing. Just Enjoy!!!! :D
Lihat profil lengkapku

Followers

one of CoC's Life

Please Welcome!!! o(^_^)o